Proses Pelaksanaan Kegiatan ANBK SMA Citra Berkat
- scbzine
- 7 Okt 2021
- 2 menit membaca

Wartawan : Eugenia Syalom dan Saskia Ayu Lastri | Penyunting : Brigitta Noverina Puteri
Asesmen Nasional Berbasis Komputer ( ANBK ) merupakan salah satu program penilaian untuk meningkatkan mutu pendidikan yang dilakukan beberapa sekolah di tahun ini. ANBK sendiri dilaksanakan dan diikuti oleh siswa, guru dan juga kepala sekolah. SMA Citra Berkat juga baru-baru ini menyelenggarakan program tersebut di tingkat SMA yang diikuti tentunya oleh siswa kelas 11. ANBK ini diselenggarakan pada tanggal 29 sampai 30 September 2021 dan penyelenggaraan simulasi ANBK diadakan pada awal bulan September.
Kegiatan ANBK ini sendiri bersifat wajib untuk diikuti oleh siswa/i kelas 11 yang dipilih secara acak oleh dinas pendidikan. Tentunya penyelenggaraan kegiatan ANBK membutuhkan begitu banyak persiapan entah dari pihak sekolah maupun dari siswa. Hal-hal yang perlu dipersiapkan dari pihak sekolah sendiri adalah berupa pembentukan panitia ANBK, mempersiapkan siswa untuk mengenal soal-soal ANBK, serta tahapan kegiatan latihan ANBK yang diatur oleh dinas pendidikan dan untuk kegiatan ANBK kali ini diadakan secara luring oleh pihak SMA Citra Berkat berdasarkan dengan adanya izin dari pihak orang tua siswa untuk dapat mengizinkan putra/i mengikuti kegiatan ANBK yang diselenggarakan di sekolah. Dari pihak siswa sendiri persiapan yang mungkin dilakukan untuk pelaksanaan ANBK kali ini adalah tentunya “Melakukan pembelajaran materi yang berasal dari Google, serta melakukan teknik membaca, dan melakukan latihan soal di website Pusmenjar, dan berdiskusi dengan teman-teman saya terkait soal,” ujar Fitri salah satu perwakilan murid kelas 11 yang berkesempatan mengikuti kegiatan pelaksanaan ujian ANBK.
Namun, tentunya dibalik persiapan yang matang itu juga pastinya mengalami beberapa kesulitan yang dirasakan oleh beberapa siswa bahkan oleh pihak sekolah. Saat ditanya mengenai kendala yang dialami oleh pihak sekolah saat ANBK “Segala sesuatunya sudah dipersiapkan sekolah untuk meminimalisir kendala. Kendala yang paling dikhawatirkan adalah internet atau jaringan. Tapi, Puji Tuhan bisa berjalan dengan lancar. Kendala lain terjadi bila siswa terlambat datang karena cuaca atau transportasi yang lambat. Jadi, wali kelas harus menelpon dan memastikan kedatangannya,” ujar Ms.Anik saat di wawancarai. Di bagian siswa sendiri menyatakan bahwa tidak ada kendala yang mereka alami selama masa pelaksanaan kegiatan ANBK tersebut.
Namun, dibalik semua kecemasan dan juga rasa takut serta khawatir saat pelaksanaan ANBK, kegiatan ini berjalan dengan lancar tanpa memiliki kendala, tentunya karena ini merupakan salah satu pengalaman yang baru bagi para siswa khususnya bagi siswa kelas 11, pastinya banyak pesan dan juga kesan yang dialami dan dirasakan sama seperti hal nya Ozora saat ditanya mengenai apa sih sebenarnya perasaan nya setelah mengikuti kegiatan ANBK tersebut “Perasaan aku pastinya lega banget, karena awal-awal aku tuh ngerasa deg"an gitu deh. Pesan aku untuk pendidikan Indonesia adalah tetap memajukan pendidikan seiring majunya teknologi, dengan menciptakan cara atau program ajar yang semakin lebih baik,” ujarnya. Tentunya pesan dan kesan yang disampaikan Ozora dapat menjadi motivasi untuk pelaksanaan kegiatan ANBK kedepannya.
Comments