Interaksi Para Siswa Melalui PAT Praktik PJOK

Reporter : Eugenia Syalom | Penyunting : Ozora Zoe Ivenna

Belum lama ini Penilaian Akhir Tahun ( PAT ) praktik pembelajaran PJOK diselenggarakan di sekolah tepatnya pada hari Senin , 24 Mei 2021. “Kegiatan ini tentu nya diadakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku , seperti siswa layaknya perlu untuk memakai masker , melakukan cuci tangan , cek suhu serta mengatur jarak dan mengatur jadwal kedatangan”, tutur Ms.Anik. Begitupun dengan dengan persiapan khusus yang dilakukan oleh pihak sekolah untuk menunjang kegiatan PAT praktik PJOK agar berjalan dengan baik ,” yaitu dengan menyiapakan izin baik ke satgas covid sekolah maupun orangtua siswa , seperti detail pelaksanaan dari awal hingga akhir , karena secara fasilitas Sekolah Citra Berkat sudah sangat baik dalam persiapan adaptasi kebiasaan baru,” ujar Mr.Lius Selaku guru PJOK.

Praktik PJOK yang dilakukan secara offline ini tentu nya menjadi salah satu momentum bagi para siswa untuk menghilangkan rasa rindu terhadap teman dan juga kepada guru serta sekolah tercinta. Kegiatan PAT praktik PJOK ini tentunya akan membuat para siswa antusias dalam melaksanakannya, seperti yang dikatakan oleh Mr.Lius bahwa “siswa nampak antusias , dikarenakan mereka sudah lama tidak berolahraga langsung di sekolah serta melihat dan mendukung teman-teman yang melaksanakan tes.” Tanggapan sekolah sendiri jika kita melihat dari sisi pihak sekolah dalam rangka pelaksanaan kegiatan praktik PJOK tersebut adalah dengan pastinya guru mapel (mata pelajaran) yang bersangkutan berkoordinasi dengan pihak sekolah serta kurikulum untuk dapat mengetahui apa sebenarnya tujuan dari PAT praktik offline tersebut serta kesiapan yang perlu dijalankan sebagai sarana dan prasarana prokes sekolah , maka dari itu kegiatan PAT praktik PJOK ini tidak menyalahi aturan dari prokes sehingga disetujui oleh pihak sekolah.

Pastinya setiap kegiatan memiliki kendala baik dalam hal sarana prasarana maupun fasilitas yang ada. Untuk kegiatan PAT praktik PJOK ini sendiri menurut Mr Lius sudah terlaksanakan dengan baik adanya dan juga lancar , dengan diberikannya cuaca yang baik dan juga para siswa yang sangat kooperatif dengan menjalankan instruksi menjalankan protokol kesehatan yang ada. Karena dilihat juga dari adanya kondisi pandemi saat ini juga memungkinkan banyak nya ketentuan-ketentuan yang perlu di jalankan banyaknya perbedaan praktek PJOK saat dulu dengan sekarang begitu di rasakan tentunya dalam dunia pendidikan terutama “ seperti situasi para siswa yang sebelum pandemi mereka dapat berinteraksi sesama peserta didik dengan baik dan bebas , tetapi di masa adaptasi kebiasaan baru ini harus melakukan protokol kesehatan yang ketat , seperti tidak bisa berkumpul dan mengobrol diantara para peserta didik. Dan melihat hasil sangat turun test atau kebugaran jasamani tersebut ( melihat data kelas 11 saat ini , mereka pernah melakukan waktu kelas 10 )”, ujar Mr.Lius saat ditanyakan terkait dengan perbedaan yang beliau rasakan sebagai seorang guru.

Secara garis besar para siswa serta guru dapat merasakan bahwa dengan adanya kegiatan PAT praktik PJOK ini berjalan dengan baik serta dapat lebih menunjang tingkat kesehatan paa siswa di bidang olahraga dan juga akademik siswa sendiri.Pastinya dengan terselenggarakannya PAT parktik PJOK dengan baik , tentunya ada harapan-harapan baik dari para guru dan juga Mr.Lius sebagai guru mata pelajaran PJOK. “ Harapan saya ialah praktik dapat dilaksanakan secara onsite, karena dengan rajin berolahraga dapat meningkatkan sistem imun dalam tubuh serta dengan melakukan olahraga bersama-sama menjadi lebih semangat, tentu dengan menjaga kondisi sesuai protokol kesehatan”, ujar Mr.Lius saat ditanya terkait harapan beliau untuk kegiatan praktik PJOK kedepannya. Ms.Anik juga turut memberikan harapan untuk praktik PJOK kedepannya selaku perwakilan dari pihak sekolah “Ms mewakili sekolah berharap pandemi segera berakhir dan kita bisa belajar dengan tatap muka/on site. Sekolah sedang mengatur pola pembelajaran on site dan kiranya siswa siswi juga bisa ambil bagian di dalam pelaksanaan pembelajaran dengan menaati prokes yang di jalankan sekolah.”